Helm tidak hanya merupakan perlengkapan keamanan untuk pengendara, tapi juga menjadi aksesori yang kerap dicari sebagai pelengkap koleksi. Coba bayangkan, di area sekitarmu ada sekitar 1.000 orang dan setiap orang tentunya membutuhkan helm sebagai pelindung.
Anggap saja, setiap hari ada 10 orang yang memutuskan untuk membeli helm dengan tarif Rp 200 ribu. Sudahkah Anda hitung berapa pendapatan yang bisa Anda dapatkan dalam sehari? Tentu saja, angka tersebut sangat menjanjikan. Ini membuktikan bahwa peluang bisnis di bidang helm sangat menjanjikan.
Dengan dana awal berkisar Rp 2 juta hingga Rp 4 juta – jumlah ini bisa berbeda tergantung pada tipe dan brand helm yang Anda pilih untuk dijual – Anda sudah bisa memulai bisnis helm ini.
Apabila Anda berkeinginan mendalami bisnis helm, inilah beberapa petunjuk yang layak untuk Anda renungkan:
1. Tentukan Gagasan Bisnis Anda
Gagasan bisnis harus disesuaikan dengan dana yang Anda miliki. Bila dana Anda cukup besar, membangun toko helm konvensional bisa menjadi opsi. Namun, dengan dana yang terbatas, berbisnis lewat platform online atau menjadi reseller mungkin menjadi pilihan yang tepat.
2. Tentukan Tipe Helm
Pasaran menawarkan berbagai tipe helm, mulai dari helm full face, half face, modular/flip up, helm cross/offroad, sampai helm dual sport.
Lakukan analisa pasar untuk mengetahui tipe helm yang paling diminati. Perhatikan jenis-jenis kendaraan yang kerap terlihat atau berhenti di sekitar area bisnis Anda. Melalui observasi tersebut, Anda bisa menyesuaikan jenis helm yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen di sekitar Anda.
3. Rencana Modal untuk Bisnis Helm
Dengan dana awal antara Rp 2 juta hingga Rp 4 juta, kamu dapat memulai bisnis helm online dari rumahmu. Namun, jika kamu memiliki dana yang lebih signifikan, misalnya mencapai Rp 150 juta, pertimbangkanlah untuk mendirikan sebuah toko helm konvensional yang menawarkan beragam pilihan helm secara lebih komprehensif.
4. Lokasikan Bisnismu di Tempat yang Strategis
Memilih lokasi yang ramai dan mudah dijangkau akan meningkatkan potensi pendapatanmu. Posisi di sekitar kampus, rumah sakit, taman, atau di jalur utama bisa menjadi opsi lokasi yang menguntungkan.
5. Maksimalkan Pemasaran Online
Perbesar potensi keuntungan dengan memanfaatkan platform-platform online. Ajak audiens untuk mengenal bisnis helm kamu lewat media sosial seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp. Selain itu, memasarkan produk helm di platform e-commerce ternama seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, Akulaku, dan lain-lain juga bisa menjadi strategi yang efektif.